Programming It's My Style

Sebelumnya saya pernah juga posting tentang bagaimana cara mengubah Handphone menjadi Modem namun, untuk kali ini saya akan memberitahu sedikit kepada Anda tentang bagaimana jika semua hal itu dilakukan di Linux Sabily. Bagi Anda yang baru pertama kali menggunakan Linux mungkin agak sedikit kaku untuk melakukan segala aktivitas di Linux namun, Anda sudah berhasil menginstall Linux di PC/Laptop itu merupakan sebuah keberanian menurut saya dikarenakan nggak semua orang mau PC atau laptopnya mau di install Linux dikarenakan beberapa alasan sebagai berikut :

Untuk sebagian orang yang sudah kenal Linux dan sudah kenal juga yang namanya software bajakan maka, ia pasti akan senang menggunakan Linux dan termasuklah itu saya sendiri yang senang akan Linux dan kali ini saya sedang berusaha belajar Linux. Linux merupakan sebuah operating system yang gratis untuk digunakan oleh siapa saja dan open source (kode terbuka). Arti open source ialah bahwa setiap orang boleh melihat kode – kode yang berjalan di Linux dan boleh di copy paste kan asalkan dengan satu syarat yakni, tidak boleh semua kode di copy paste melainkan sebagiannya harus Anda kembangkan sendiri kodenya dan Anda modifikasi. Linux memang agak sedikit berbeda dengan Windows namun, dibalik perbedaannya itulah Linux memiliki kelebihan dan kekurangan juga pastinya. Untuk kelebihannya menurut argumentasi saya, di Linux memiliki system keamanan yang lebih baik dibandingkan dengan Windows dan kelebihannya juga gratis untuk digunakan oleh siapa saja. Untuk kekurangannya mungkin tampilannya saja yang agak rumit bagi pemula. Tapi, walaupun tampilannya cukup rumit itu bukanlah hal yang menjadi penghalang untuk tetap terus mendukung Linux.

Biasanya pun kebanyakan orang berinternet hampir rata – rata menggunakan Windows sebagai operating systemnya. Mungkin bagi Anda yang mulai suka Linux mulai bertanya – tanya mengapa sampai saat ini Windows tetap semakin banyak peminatnya padahal harga CD/DVD original cukup mahal tapi, mengapa masih banyak yang pakai ? Untuk hal itu mungkin bisa saya jawab sendiri berdasarkan argumen saya, jadi kemunkinannya bisa jadi karena sudah banyak peminatnya dan lumayan terkenal juga Windows di kalangan masyarakat seperti seringnya anak – anak muda zaman sekarang ini yang sering pergi ke warung internet dan  Anda tahu sendiri kalau di warung internet hampir rata – rata atau bisa dikatakan semuanya menggunakan operating system Windows XP. Oleh karena itu, marilah Anda mulai sendiri dari diri Anda dan kemudian Anda sebarkan kepada masyarakat di sekitar Anda dan usahakan jika ada anak Anda yang ingin belajar menggunakan komputer atau laptop coba Anda tawarkan linux kepadanya dan kalau ia tidak mau maka jangan dipaksa.

Ok, saya kira mari langsung saja saya ajak Anda ke lokasi peristiwanya. Untuk itu maka itulah langkah – langkah sebagai berikut :

(a)    Silahkan klik kanan pada icon bluetooth dan pilih “Set up new Device...”

(b)   Kemudian akan terbuka jendela baru dan pilih continue dan selanjutnya PC/Laptop Anda sedang mencari perangkat handphone Anda dan hidupkan bluetooth handphone Anda. Dan jika sudah terdeteksi maka pilih nama perangkat handphone Anda dan klik Continue.

Gambar : 0.1

(c)    Selanjutnya, PC/Laptop akan mengirimkan kode kepada handphone Anda untuk diverifikasi. Maka, masukkan kode yang ada di layar ke handphone Anda. Dan jika handphone Anda memiliki fasilitas modemnya maka akan pada selanjutnya akan menampilkan jendela berikutnya yang menanyakan apakah Anda ingin menggunakan handphone ini sebagai modem. Jika Anda ingin menggunakannya sebagai modem maka beri tanda centang pada kotak “Access the Internet using your mobile phone(DUN)”.

Gambar : 0.2

Gambar : 0.3

(d)   Selanjutnya, akan menampilkan jendela baru yang menanyakan nama negara Anda dan Provider yang Anda gunakan. Kalau saya memilih negara Indonesia dan provider telkomsel

Gambar : 0.4

Gambar : 0.5

(e)    Berikutnya silahkan Anda tekan Continue saja sampai apply.

Gambar : 0.6

Gambar : 0.7

Gambar : 0.8

Demikianlah untuk pembahasan kali ini dan tetap semangat GO LINUX.

Cisco Packet tracer ialah sebuah software simulasi jaringan yang paling sering digunakan oleh orang – orang untuk melakukan simulasi jaringan. Biasanya Cisco packet tracer di install di Windows namun, bagaimana jika di install di Linux ? Yap, di Linux juga bisa namun, Anda harus download dahulu software Cisco packet tracer yang memang dikhususkan untuk Linux di sini. Ukuran file software-nya cukup besar yakni sekitar 98Mb. Saya sudah coba download dan saya install di rumah dan sudah berhasil namun, untuk percobaan pertamanya saya gagal dan terus gagal dalam melakukan proses penginstalannya dikarenakan di Linux sabily untuk install software harus melalui perintah terminal. Perintah terminal ialah sebuah cara dimana Anda hanya bisa memberikan perintah – perintah tertentu dengan melalui via teks yakni tanpa adanya GUI dan terminal hampir mirip seperti di pihak Windows seperti aplikasi Command prompt namun, untuk kedua aplikasi ini memiliki perintah – perintah yang berbeda untuk melakukan satu perintah yang memiliki satu tujuan contohnya seperti, di Command prompt untuk mengetahui IP address, subnet mask dan default gateway yang digunakan maka, ketik perintah “ipconfig”(tanpa tanda kutip) sedangkan, di Linux untuk mengetahuinya juga bisa dengan mengetik perintah “ifconfig”(tanpa tanda kutip”).

Sekarang mari langsung saja Anda saya ajak ke lokasi perkaranya.

Gambar : 0.1

“home/yudi/Desktop# chmod 755 PacketTracer532_i386_installer-deb.bin”(tanpa tanda kutip) atau rumusnya seperti berikut :

(lokasi file Anda download tadi) chmod 755 (nama file hasil download tadi).
Dan ketik lagi "./PacketTracer532_i386_installer-deb.bin" (tanpa tanda kutip)

Gambar : 0.2

maka Anda ketik y dan Enter.

Gambar : 0.3

Gambar : 0.4

Dan jika Anda ingin membuka aplikasi Cisco Packet Tracer, cukup dengan klik Application dan lihat di menu Internet. Demikianlah untuk pembahasan kali ini dan selamat mencoba. Perlu diketahui jika Anda gagal maka, teruslah berusaha dan tetap semangat and don't forget to keep smile. Dan berikut screenshot dari Cisco Packet Tracer di rumah saya.

Gambar : 0.5

Kembali lagi saya akan membahas mengenai Cisco Packet Tracer. Yang akan jadi pembahasan kali ini ialah cara membuat simulasi jaringan VLAN menggunakan perangkat Cisco Switch Catalyst atau Switch 3560. Sebelumnya sudah pernah saya bahas cara membuat jaringan VLAN namun, hanya menggunakan switch yang biasa saja. Jaringan VLAN adalah salah satu teknik untuk mengurangi banyaknya penggunaan switch. Jadi, Contoh kasusnya seperti ini ;

Anda sebagai seorang teknisi jaringan diminta oleh sebuah pemimpin perusahaan untuk membuat jaringan di gedung kantornya dengan setiap divisi/ruang tidak saling terganggu (divisi akuntasi tidak terganggu dengan divisi pemasaran) dan pemimpin perusahaan juga meminta agar biaya yang digunakan juga bisa seminim mungkin. Dari kasus diatas Anda dapat membayangkan akan betapa banyaknya perangkat switch yang digunakan untuk setiap masing – masing divisi. Jadi, jika gedung tadi ada 100 divisi berarti akan ada 100 switch yang akan dipakai. Kalau hal itu terjadi bisa – bisa biaya yang dikeluarkan juga akan banyak dan itu akan membuat perusahaan tadi akan bangkrut mengalami pengeluaran yang banyak. Dari kasus diatas Anda dapat mengambil sebuah solusi yakni, menggunakan teknik VLAN.

Berikut gambaran jaringan sebelum dan sesudah menggunakan VLAN.

SEBELUM MENGGUNAKAN VLAN

Gambar : 0.1

SESUDAH MENGGUNAKAN VLAN

Gambar : 0.2

Dari Gambar diatas Anda dapat melihat perbedaannya dengan jelas berapa switch yang digunakan untuk masing – masing divisi.

Berikut ini adalah konfigurasi untuk membuat jaringan VLAN

Dan pastikan port switch seperti di bawah ini :

Demikianlah untuk kesempatan ini dan selamat mencoba.