Cara Membuat Perintah Router Rip di Cisco Packet Tracer 2010

Pada kali ini saya akan memberitahu kepada Anda bagaimana cara membuat router rip di cisco packet tracer. Tanpa basa basi lagi saya akan memberitahukannya kepada Anda. Tapi, pertama-tama saya mau minta maaf dulu karena saya tidak tahu untuk apa fungsi dibuatnya router rip. Karena, gurunya jelasinnya kurang jelas. Kata guru saya untuk setting ip routing. Ya sudah langsung saja Anda buka Aplikasi Cisco Packet Tracer. Dan buatkan saya design seperti di bawah ini



Gambar : Design Router Rip

Pada kali ini Anda harus memakai router yang di folder “custom made devices”. Karena router di folder ini memiliki port serial 2 buah dan port FastEthernet 2 buah. Kali ini Anda menggunakan kabel Serial DCE. Setelah Anda design seperti di atas coba beri perintah pada router Sabang. Caranya, klik sekali router Sabang dan pilih tab CLI. Kemudian ketikkan perintah seperti ini :
Continue with configuration dialog? [yes/no]: no    à ketik saja “no”


Press RETURN to get started!



Router>enable    à untuk mengaktifkan router
Router#configure terminal     à untuk mengofigurasi router
Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.
Router(config)#hostname sabang     à untuk mengubah nama host default “router” menjadi “sabang”
sabang(config)#interface serial 0/0/0     à untuk mensetting port serial 0/0/0
sabang(config-if)#ip address 172.16.10.1 255.255.0.0     à untuk memberikan ip address dan netmask
sabang(config-if)#no shutdown     à untuk mengaktifkan port serial 0/0/0

%LINK-5-CHANGED: Interface Serial0/0/0, changed state to down
sabang(config-if)#router rip    
sabang(config-router)#network 172.16.10.0     à ip address pada  ip routing
sabang(config-router)#no auto-summary
sabang(config-router)#^Z     à agar router kembali ke posisi awal
sabang#
%SYS-5-CONFIG_I: Configured from console by console

Setelah Anda buat perintah seperti di atas pada router sabang maka, selanjutnya memberikan perintah pada router Medan dan Router Merauke. Caranya sama seperti di router Sabang. Namun, pada router Medan port serial 0/0/0 dan serial 0/0/1 digunakan maka beri perintahnya harus ada dua. Dan catatan penting kalau router sabang ke medan dan medan ke merauke harus memiliki Ip address yang berbeda kelas.
Maka jika sudah selesai akan terkoneksi seperti gambar di bawah ini :


Semoga Berhasil.

No comments

Leave a Reply

Anda boleh berkomentar di blog saya tapi, tetap jagalah kesopanan dan nilai - nilai etika Anda ketika berkomentar.

Visitors